Air Merupakan Komponen Penting bagi Semua Makhluk Hidup, khususnya Manusia
karena pada dasarnya Tubuh Manusia terdiri dari 55% sampai 78% air.
Itu karena Tidak ada satupun reaksi kimia
dalam tubuh manusia yang berlangsung tanpa adanya air. Itulah mengapa jika
kebutuhan itu tidak terpenuhi, maka metabolisme dalam tubuh manusia kan
terganggu, lebih-lebih bisa mengakibatkan Dehidrasi pada tubuh Manusia, Dehidrasi
sendiri berkurangnya cairan dari dalam tubuh secara berlebihan, dan perlu
diketahui bahwa Dehidrasi pada tingkat yang sudah berat dapat mengakibatkan hilang kesadaran, bahkan koma.
Sehingga dapat disimpulkan bahwa
kehidupan manusia juga bergantung pada air yang mereka minum. Selain mengkonsumsi
Air untuk tetap bisa beraktifitas, manusia juga banyak menggunakan air untuk
keperluan sehari-hari mereka, seperti : mencuci (Pakaian, Motor, Mobil,dll),
Mandi, bersuci(wudhu) bagi muslim, sikat gigi, menyiram tanaman, mengisi kolam,
mengepel lantai, dan masih banyak lagi. Namun masih banyak orang yang masih
menganggap Air sebagai sesuatu yang tak berharga, itu terbukti dengan banyaknya
manusia yang masih menghambur-hamburkan Air tanpa ada Usaha untuk menghematnya.
Manusia dan
Air yang mereka gunakan
Taukah kita bahwa para ahli Gizi menganjurkan
kita yang memiliki kondisi normal untuk minum 8 gelas sehari atau setara 2
liter, selain itu kebutuhan air juga bergantung pada kondisi lingkungan kita,
karena orang yang bekerja di ruangan ber-AC dan ruangan yang panas membutuhkan Volume
Air yang berbeda, sehingga wajar jika mereka yang bekerja di tempat yang panas
akan lebih banyak mengkonsumsi Air, bahkan lebih dari 8 gelas / 2 liter sesuai
standart yang di anjurkan. Bisa di simpulkan bahwa secara umum manusia memerlukan
2 liter air hanya untuk minum, belum lagi kebutuhan lainnya, dan itu hanya
untuk 1 individu, dan ini bisa kita kalikan dengan jumlah penduduk di dunia,
atau mungkin lebih dipersempit lagi dengan melihat jumlah penduduk di
Indonesia, Berapa banyak Air yang kita konsumsi perharinya ? Lalu Masihkan kita
berfikir bahwa Air tidak lah berharga dan masih tetep ingin
menghambur-hamburkannya ?
Faktanya Manusia justru sibuk menghabiskan Air yang
mereka miliki, tanpa berfikir untuk berhemat untuk Tetap bisa merasakan
fungsinya, ini mengakibatkan banyak masyarakat yang menganggap bahwa air
merupakan barang bebas. Karena Mereka merasa bebas menghambur-hamburkannya asal
mampu membelinya. Namun kini kita bisa melihat munculnya beberapa kasus
kelangkaan air di beberapa wilayah, harusnya dengan melihat kondisi tersebut manusia
lebih bisa memandang air sebagai barang yang harus di hemat (digunakan
seperlunya)dan di jaga, karena kalau bukan kita sebagai manusia yang turut
menjaga air, maka Siapa Lagi ?
Kelangkaan Air itu Nyata !
Indonesia
memiliki curah hujan tahunan rata-rata mencapai 2.779 mm , namun kini
Indonesiapun terancam oleh adanya Krisis Air, menurut data Deptan, dari
seluruh curah hujan
itu, hanya 270 mm (34 persen) saja yang tersimpan di dalam tanah menjadi
air.
Sisanya, sekitar 66 persen menjadi air limpasan permukaan (run off) yang
sebagian besar mengakibatkan bencana banjir.
Sedangkan menurut Amien Widodo, ahli tata guna air mengungkapkan, perilaku yang juga menyebabkan terjadinya kelangkaan air bersih adalah pengambilan air tanah yang tidak proporsional yang kerap digunakan dalam industri dan pertanian. Di kawasan hulu tidak ada penambahan air yang meresap, di bagian tengah terjadi pengambilan berlebih maka di kawasan pantai air tanah akan tercemar air laut karena intrusi air laut.
Dan sekali lagi, manusia turut mengambil peran penting dari penyebab kelangkaan Air ini.
Sedangkan menurut Amien Widodo, ahli tata guna air mengungkapkan, perilaku yang juga menyebabkan terjadinya kelangkaan air bersih adalah pengambilan air tanah yang tidak proporsional yang kerap digunakan dalam industri dan pertanian. Di kawasan hulu tidak ada penambahan air yang meresap, di bagian tengah terjadi pengambilan berlebih maka di kawasan pantai air tanah akan tercemar air laut karena intrusi air laut.
Dan sekali lagi, manusia turut mengambil peran penting dari penyebab kelangkaan Air ini.
Banyak kota
di indonesia mengalami krisis air, salah satunya yang di alami oleh masyarakat di daerah jakarta di wilayah Sunter Agung,
Tanjung Priok, Muara Angke, Penjaringan, Kamal, Cengkareng, yang harus mandi,
mencuci pakaian dan perkakas mereka dengan air got yang di endapkan karena
krisis air di daerah mereka.
Tidak hanya itu Krisis air juga melanda Ngawi,
Jawa timur bahkan telah meluas ke puluhan desa di delapan kecamatan.
Warga harus antre selama berjam-jam untuk mendapatkan bantuan air bersih. Karena jumlah yang terbatas, bantuan air bersih pun dijatah, bahkan banyak dari mereka yang telah turut antre namun tidak kebagian, di akibatkan bantuan yang disediakan sudah habis. kondisi ini juga terjadi di Pangkal Pinang, Jombang, dan Kediri.
Ini hanya beberapa kasus dari banyak kasus krisis airdi indonesia. Saat ini mungkin mereka yang merasakan kesulitan untuk mencari tetesan Air bersih hanya sekedar untuk Minum, Mandi ataupun mencuci, dan tak menutup kondisi ini bisa saja terjadi kepada kita mungkin nanti, atau bisa saja besok giliran kita yang merasakannya. Karena itulah kita patut bersyukur atas karunia tuhan yang di berikan kepada kita, yakni berupa kemudahan dalam memperoleh air bersih serta melimpah. Dan rasa syukur itupun akan lebih baik, jika diserta dengan usaha untuk menjaga dan menghematnya.
Kelangkaan Air, apa Sebabnya ?
- Jumlah populasi yang terus meningkat
Peningkatan Populasi Manusia yang tidak diserta dengan
pemahaman akan Sanitasi Air, pada akhirnya berdampak pada sanitasi yang buruk
yang akan berpengaruh besar pada kualitas air.
- Pencemaran Air
Banyaknya sampah-sampah yang
menumpuk di sungai turut mengakibatkan pencemaran air, inipun akibat dari ulah manusia, dan akibatnyapun kembali ke manusia lagi..
- Penggundulan Hutan
Solusi Kelangkaan Air ?
Salah satu solusi untuk mengatasi kelangkaan Air ini
adalah dengan Konservasi Air,
Konservasi Air merupakan upaya dalam pemelihara keberadaan sumber daya air agar senantiasa tersedia dalam kuantitas serta kualitas yang tetap memadai untuk memenuhi kebutuhan mahluk hidup, untuk sekarang dan masa depan.
Konservasi Air merupakan upaya dalam pemelihara keberadaan sumber daya air agar senantiasa tersedia dalam kuantitas serta kualitas yang tetap memadai untuk memenuhi kebutuhan mahluk hidup, untuk sekarang dan masa depan.
Pemerintah sendiri telah memberikan pemahaman tentang
penghematan Air, salah satunya saat peringatan Hari Air Dunia tahun 2005, Yakni adanya Gerakan Nasional Kemitraan
Penyelamatan Air (GN-KPA), yang meliputi 6 komponen, yaitu:
- Penataan ruang, pembangunan fisik, pertanahan dan kependudukan;
- Rehabilitasi hutan dan lahan serta konservasi sumber daya air
- Pengendalian daya rusak air
- Pengelolaan kualitas dan pengendalian pencemaran air
- Penghematan penggunaan dan pengelolaan permintaan air
- Pendayagunaan sumber daya air secara adil, efisien, dan berkelanjutan.
Pemerintah sendiri telah melakukan berbagai cara dengan tujuan untuk Melestarikan Sumber Air Bersih, Agar semua warga Indonesia mampu merasakan kenikmatan Air yang sama (Air Yang Bersih). kita sebagai warna Negara sepatutnya turut mendukung, bukan hanya menunggu tindakan dari pemerintah, atau justru saling menyalahkan satu sama lain. Karena semua Perencanaan Penyelamatan Air ini membutuhkan bantuan kita untuk mewujudkannya, di mulai dari diri kita, untuk lingkungan sekitar kita.
Awali dengan Perbaikan Kualitas Air guna penghematan Sumber Daya Air
Jika kita mampu melakukan perbaikan Kualitas Air, maka
tidak ada rasa takut lagi dari kita untuk mengkonsumsi air (Air Tanah / Air
PAM), dikarenakan adanya resiko terkena bakteri yang menyebabkan penyakit
dimana bakteri itu bisa saja berada di Air yang kita Minum. Dengan demikian
kitapun akan mampu melakukan penghematan Sumber Daya Air Bersih, Agar Anak dan
Cucu pun masih bisa merasakan Kenikmatan Air yang Bersih dan Sehat.
Ini merupakan salah satu dari banyak tindakan yang bisa kita lakukan untuk mendukung usaha pelestarian Sumber Air Minum , masih banyak lagi tindakan yang bisa kita lakukan seperti :
Pemanfaatan Tadahan Air Hujan.
Walaupun
tidak untuk di minum tapi setidaknya Tadahan Air Hujan tersebut masih
bisa di gunakan sebagai pengganti dalam sebagian fungsi Air bersih,
seperti untuk menyiram Tanaman, Membersihkan Kloset, dan hal-hal lain
yang tidak membutuhkan Air Bersih dalam prosesnya.
Peresapan Air Hujan.
Peresapan
air hujan ke dalam tanah mampu mengurangi volume limpasan permukaan,
sehingga bencana banjirpun dapat dikurangi. Dan di sisi lain proses
peresapan Air Hujan ini sangat bermanfaat bagi penambahan cadangan air
tanah, sekaligus dapat menghambat intrusi air laut, yang di akibatkan
karena kurangnya air di daratan, sehingga konsentrasi air menurun,
sehingga menimbulkan rongga di dalam tanah yang pada akhirnya terisi
dengan air laut.
Publikasi masalah Krisis Air kepada masyarakat sekitar.
Ada
banyak dari mereka yang belum tau bahwa kini kita dalam situasi krisis
air, sehingga masih banyak pula yang masih menghambur-hamburkan air
tanpa mengetahui akibatnya, dan ini menjadi tugas kita bersama untuk
memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang kondisi saat ini, selain
melalui lisan secara langsung,media TV, Radio dan media cetak seperti koran, fungsi blogger juga
sangat penting dalam kondisi ini, karena 1 postingan dari 1 blogger akan
sangat berarti, untuk berbagi informasi penting ini kepada khalayak
umum, karena kini media penyebaran informasi yang bayak digemari adalah
internet, dimana segala informasi dapat dengan cepat di buat dan cepat
pula tersebar.
Dengan Demikian kita bisa turut ambil tindakan, tidak hanya diam menunggu pemerintah
ataupun oranglain guna menyelesaikan kondisi ini.
Ingat bahwa Menjaga Sumber Air = Menjaga Diri Kita Sendiri, karena Lebih dari separuh tubuh kita terdiri dari Air. Bayangkan jika separuh bagian tersebut hilang atau tak lagi tersedia dengan mudah, tentu dampaknya akan kembali kepada kita Manusia. oleh Karena itu mari kita jaga Amanah dari tuhan berupa Air yang masih bisa kita nikmati, dengan melestarikan dan menghematnya, agar kita serta anak dan cucu kita bisa menikmati segarnya Air bersih.
Di awali dari DIRI KITA SENDIRI mulai dari SEKARANG !!!
Ingat bahwa Menjaga Sumber Air = Menjaga Diri Kita Sendiri, karena Lebih dari separuh tubuh kita terdiri dari Air. Bayangkan jika separuh bagian tersebut hilang atau tak lagi tersedia dengan mudah, tentu dampaknya akan kembali kepada kita Manusia. oleh Karena itu mari kita jaga Amanah dari tuhan berupa Air yang masih bisa kita nikmati, dengan melestarikan dan menghematnya, agar kita serta anak dan cucu kita bisa menikmati segarnya Air bersih.
Di awali dari DIRI KITA SENDIRI mulai dari SEKARANG !!!
bener banget gan,air adalah sumber kehidupan utama bagi makhuk hidup
BalasHapusiya gan :)
Hapusbener banget itu.
Ternyata kita harus mengkonsumsi air 8 gelas atau 2 liter perhari ya... Info bermanfaat nih
BalasHapusiya gan, itu standart yang di anjurkan ahli gizi.
Hapustapi kebutuhan air juga bergantung kondisi dan lokasi orangnya berada.
katena orang yang berada di lingkungan yang panas pasti akan membutuhkan banyak air dari yang yang berada di lingkungan yang sejuk
.. wachhhhh,, ini lagi ikutan kontes kah?!? GudLuck ya?!? ..
BalasHapusiya.
HapusTerima Kasih udah mau berkunjung :)
Nice gan kunjungan malam..:)
BalasHapusThanks Gan :)
Hapusweiiii... kayanya ini lomba ya. lengkap amat , sukses dah ini lombanya. :D
BalasHapusnice post :)
BalasHapusI am extremely impressed along with your writing abilities, Thanks for this great share.
BalasHapus